Perkembangan teknologi memberikan pengaruh yang cukup besar dalam kehidupan manusia, tidak terkecuali di bidang Pendidikan. Dengan adanya teknologi dapat memudahkan siswa untuk menciptakan pengalaman pembelajaran yang lebih interaktif dan dinamis. Peserta didik dapat mencari berbagai informasi terkait materi yang mereka pelajari. Namun disisi lain, peserta didik juga dapat dengan bebas mencari atau melihat informasi negatif yang jumlahnya sangat banyak. Hal ini tentunya memberikan dampak buruk bagi peserta didik.
Perubahan yang sangat dinamis juga dikhawatirkan dapat mempengaruhi rasa bangga dan kepedulian generasi muda terhadap bangsa dan negaranya. Informasi atau pengaruh budaya luar yang dengan mudahnya masuk dan diterima generasi muda, dapat mempengaruhi pola pikir mereka. Hal ini tentunya dapat menggerus rasa nasionalisme, rasa toleransi serta menurunnya karakter dalam diri peserta didik.
Menyikapi realita ini, SMP Negeri 1 Baturetno berinovasi dengan meluncurkan ImelDa Spensaba (Implementasi Budaya SMP Negeri 1 Baturetno)
Beberapa alternatif yang bisa dilakukan untuk melindungi gegerasi muda khususnya peserta didik dari pengaruh informasi/konten negatif dan juga untuk memupuk rasa nasionalisme dapat dilakukan diantaranya dengan memberikan penjelasan pengaruh buruk dari informasi/konten negative yang meraka akses, mengenalkan kekayaan budaya dan sumber daya alam Indonesia.
Namun hal yang dirasa paling efektif yakni adanya pengenalan serta penerapan budaya yang dimiliki bangsa Indonesia, selanjutnya dipublikasikan sehingga menjadi informasi yang positif. Dengan kata lain “memerangi konten negative dengan membuat konten positif melalui implementasi budaya”
SMP Negeri 1 Baturetno menerapkan inovasi ImelDa: Implementasi Budaya Spensaba. Dalam pelaksanaan inovasi ini, ada beberapa tahap yaitu:
- Sosialisasi dan Perencanaan proyek kebudayaan
- Penyusunan proposal
- Presentasi rencana proyek
- Tahap Aksi
- Penyusunan Draf Laporan
- Unjuk Karya
- Mengunggah di media sosial
Manfaat adanya inovasi ImelDa Spensaba ini adalah:
- Terangkatnya dan terpeliharanya nilai-nilai budaya bangsa Indonesia
- Berkembangnya pengalaman belajar yang kontekstual bagi peserta didik, guru dan warga sekolah lainnya.
- Berkembangnya budaya positif bermedia sosial.
- Meningkatnya kompetensi guru dalam melaksanakan tugas keprofesionalan.
Adapun dampak yang bisa dilihat dari inovasi ImelDa ini yaitu meningkatnya sikap nasionalisme, toleransi, karakter diri warga sekolah serta dapat menumbuhkan kesadaran budaya positif dalam bermedia sosial.